Pasukan Pertahanan Israel (IDF) kembali menjadi korban tewas dalam peperangannya melawan militan Hamas Palestina. Diketahui dua pasukan IDF yang tewas merupakan komandan militer. Lantas dengan kematian dua pasukan itu, korban tewas dari IDF dalam serangan darat terhadap Hamas menjadi 129 orang.

Berikut identitas dua pasukan IDF yang tewas, salah satunya masih berusia 22 tahun. Dirinya adalah seorang komandan peleton di unit pengintai Brigade Givati, dari Rehovot, dikutip dari The Times Of Israel . BREAKING NEWS : Harga Rica di Manado Rabu 10 Januari 2024, Satu Kilogram Rp 60 Ribu

Turun Drastis, Ini Harga Rica Terbaru di Sulawesi Utara yang kian Merosot Komandan Militer IDF Tewas Terbunuh di Gaza, Satu Korban Masih Berusia 22 Tahun Harga Daging Babi di Pasar Swalayan Manado Sulawesi Utara Naik, Rp 104 Ribu Per Kilogram

Update Kasus Korupsi Tata Niaga Timah, Asal usul Mobil Mewah hingga Miliaran Uang yang Disita Halaman all Identitas 2 Komandan Militer IDF Tewas di Gaza, Salah Satunya Masih Berusia 22 tahun Jakarta Sengit, Cek 3 Survei Elektabilitas Pilpres 2024 Terbaru, Terjawab Capres Terkuat di Ibu Kota Halaman 4

Komandan tim di unit Yahalom Korps Teknik Tempur, dari Na'ama. Kapten Yarin Gahali terbunuh di Gaza selatan. Sementara, Kapten Silberg terbunuh di utara Jalur Gaza.

Setidaknya 19.453 warga Palestina telah tewas dalam konflik antara Israel dan Hamas. Sementara itu, lebih dari 52.286 lainnya terluka dalam serangan udara dan darat tanpa henti di Gaza, dikutip dari Anadolu Agency . Korban tewas Israel dalam serangan Hamas mencapai 1.200 orang, menurut angka resmi.

Serangan pun terus dilancarkan Israel, termasuk menghancurkan infrastruktur di wilayah Gaza. Termasuk, pasukan Israel meledakkan gedung dalam serangan di dekat Nablus. Menurut video yang diposting di X dan diverifikasi oleh unit pengecekan fakta Al Jazeera , Sanad, bangunan bertingkat itu terletak di kota Aqraba, selatan Nablus.

Pasukan Israel juga menangkap dua pria dari kota yang sama, setelah menggerebek rumah mereka, mengutip Al Jazeera . Dalam penggerebekan tersebut, pasukan Israel menembakkan granat kejut dan gas air mata saat mereka bentrok dengan warga muda di daerah tersebut, yang mengakibatkan jumlah korban luka yang masih belum dapat ditentukan. Beberapa pemuda juga ditangkap oleh otoritas Israel di Beit Ummar, Surif, dan Bani Naim dekat Hebron.

Sementara, satu orang ditangkap di Qalqilya, sebelah barat Nablus.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *