Anah (55) warga Dusun Cibeunying, Kabupaten Ciamis mengalami luka robek di bagian wajah dan kakinya akibat digigit anjing berburu milik menantunya. Adapun kejadian tersebut terjadi Rabu, 31 Januari 2024 sekitar pukul 06.00 WIB di depan rumah korban. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Ida yang merupakan anak korban, lalu korban dibawa ke IGD RSUD Ciamis untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Saat itu sekira pukul 06: 00 WIB, ibu saya sedang mencuci tangan di depan rumah, saat mencuci tangan tiba tiba anjing tersebut langsung menerkam dan menggigit wajah juga kaki ibu," terangnya Kamis (1/2/2024). Diketahui, anjing tersebut milik menantu korban yang biasanya diikat, namun saat kejadian anjing tersebut terlepas. Ida juga menjelaskan, anjing tersebut biasa dipakai untuk berburu.

Sementara itu, Kepala Bidang P2P Edis Herdis melalui Pendi selaku bagian program Zoonosis menuturkan, kemarin pihaknya mendapat laporan adanya kasus gigitan anjing yang terjadi diDesaCisadap. "Hari itu juga saya langsung ke Rumah Sakit dengan membawa vaksin anti rabies dan itu langsung dilakukan penyuntikan sebanyak dua vial di tangan kanan dan kiri," ucap Pendi. Hasil Survei Elektabilitas Capres Cawapres Terbaru, Pilpres 2024 Berlangsung 1 atau 2 Putaran?

Survei Capres 2024 Terbaru, Perebutan Suara di Jawa Tengah dan Jawa Timur Kian Ketat, Selisih Tipis Terjawab Hasil Survei Pilpres 2024 Hari Ini, DKI Jakarta dan Banten Jadi Rebutan 3 Capres Terkuat NASIB DSS, Anak Polisi Ikut Tawuran hingga Tangan Putus,Kini Nyesal Tangisi Cita citanya Jadi Polisi Halaman 3

RAMALAN ZODIAK Besok Jumat 2 Februari 2024: Virgo Libra Banyak Uang, Aquarius Hari yang Berat Kisah Pemilik Warung Bakso Pak Sholeh Magelang Didatangi Paspampres, Pesan 600 Porsi Jakarta Sengit, Cek 3 Survei Elektabilitas Pilpres 2024 Terbaru, Terjawab Capres Terkuat di Ibu Kota Halaman 4

Selanjutnya, Dinas Kesehatan Ciamis berkoordinasi dengan Dinas Peternakan untuk mengobservasi anjing yang menggigit korban. "NantiDinasPeternakanyang akan mengobservasi hewan tersebut selama dua minggu dan hewan tersebut harus di kandang dan diberi makan seperti biasa," ujarnya. Untuk pasien,DinkesCiamissudah menitipkan ke PuskesmasImbanagaradan sudah dibekali vaksin dua vial untuk disuntikan di hari ketujuh dan hari ke 21.

"Hal itu dilakukan untuk menjaga stamina korban karena terdapat banyak luka di tubuh korban, kami berharap korban mengikuti anjuran dokter dan melakukan kontrol ke Rumah Sakit," ucap Pendi.(*)

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *